Ketahui Jenis-Jenis Limbah Berdasarkan Sumbernya dan Program Waste Management PGN Saka Energi

source: sakaenergi.com

Limbah adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern. Beragam aktivitas manusia menghasilkan limbah yang dapat berasal dari berbagai sumber. Memahami jenis-jenis limbah berdasarkan asal atau sumbernya penting untuk melakukan waste management agar menghindari dampak negatifnya.

Berikut adalah beberapa jenis limbah berdasarkan sumbernya yang perlu diketahui. Simak baik-baik, ya!

Limbah Rumah Tangga

Limbah rumah tangga adalah jenis limbah yang dihasilkan dari kegiatan sehari-hari di rumah. Ini mencakup sampah organik (sisa makanan, daun) sampah non-organik (plastik, kertas, kaca), limbah elektronik (handphone, komputer), dan limbah berbahaya (baterai, lampu pijar, obat-obatan).

Limbah Komersial dan Industri

Sektor komersial dan industri menghasilkan limbah dalam jumlah besar. Limbah dari pabrik, restoran, kantor, toko, dan sebagainya termasuk dalam kategori ini.

Limbah ini bisa berupa limbah padat (serbuk, limbah produksi), limbah cair (air limbah dari pabrik), dan limbah gas (emisi gas dari industri).

Limbah Medis

Fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, klinik, dan laboratorium menghasilkan limbah medis. Limbah medis meliputi jarum suntik, perban, bahan kimia berbahaya, dan limbah medis lainnya yang dapat menyebarkan penyakit jika tidak diolah dengan benar.

Limbah Pertanian

Kegiatan pertanian menghasilkan limbah berupa sisa tanaman, pestisida, pupuk, dan limbah lain yang berasal dari aktivitas pertanian. Pengelolaan limbah pertanian menjadi penting karena dapat memengaruhi kualitas tanah dan air.

Limbah Konstruksi dan Demolisi

Proyek konstruksi dan pembongkaran bangunan menghasilkan limbah konstruksi seperti batu bata, kayu, beton, dan lainnya. Pengelolaan limbah konstruksi dapat meminimalkan dampaknya terhadap lingkungan.

Limbah Radioaktif

Limbah radioaktif berasal dari berbagai sumber, termasuk industri nuklir, pengobatan radioterapi, dan penelitian.

Pengelolaan limbah radioaktif harus dilakukan secara hati-hati karena sifatnya yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.

Itulah beberapa jenis limbah yang dikategorikan berdasarkan sumbernya. Dalam pengelolaan limbah, terdapat empat prinsip yang sering digunakan. Mulai dari reduce, reuse, recycle dan replace.

Empat prinsip dalam pengelolaan limbah tersebut juga biasanya dikenal dengan istilah 4R. Sederhananya, adanya prinsip pengelolaan limbah merupakan suatu tindakan untuk memanfaatkan sampah yang sudah tidak terpakai.

PGN Saka Energi, sebagai perusahaan industri yang bergerak di bidang minyak dan gas memiliki komitmen untuk berperan aktif dalam implementasi program waste management melalui upaya pengurangan limbah, serta pemanfaatan limbah dengan melakukan kontribusi secara signifikan terhadap upaya pemberdayaan masyarakat sekitar.

Selain itu, ada pula program perbaikan berkelanjutan aspek pengurangan dan pemanfaatan limbah berdasarkan rekomendasi dari hasil kajian Penilaian Daur Hidup.

PGN Saka Energi juga melakukan kerja sama dengan semua pihak dalam mengembangkan pengelolaan limbah dari hasil kegiatan yang dilakukan dengan mengimplementasikan kebijakan Extended Producer Responsible.

Untuk mengetahui informasi lebih lengkap tentang waste management atau pengelolaan limbah yang dilakukan PGN Saka Energi, bisa kunjungi laman sakaenergi.com. Semoga bermanfaat!